問題用紙
1995 4級
読解・文法
日本語能力試験
問題II ____のところになにをいれますか。1234からいちばんいいものをひとつえらびなさい。
Part II What should be inserted in the underlined part. Please choose one of the best answer from the choice 1 2 3 4 below.
1.わたしは えが____ありません。
Romaji : Watashi wa e ga (jyouzu dewa) arimasen.
Artinya : Saya tidak begitu pintar melukis.
1.じょうずに。2.じょうずだ。 3.じょうずな。 4.じょうずでは。
Jawaban : 4
Jawaban yang tepat untuk pertanyaan ini adalah pilihan keempat. Untuk membuat jawaban negatif dengan menggunakan kata sifat yang terdapat di dalam kalimat merupakan kata sifat –na ( けいようどうし | 形容動詞 ) atau keiyoudoushi, berikut di bawah ini adalah polanya :
Kanji : 形容動詞 + では + ありません
Hiragana : けいようどうし + では + ありません
Romaji : keiyoudoushi + dewa + arimasen
Artinya : kata sifat -na + dewa + arimasen
Contoh :
Kanji : 静か + では +ありません
Hiragana : しずか + では +ありません
Romaji : shizuka + dewa +arimasen
Artinya : tidak ( diam | tenang )
Sehingga, berdasarkan pola di atas, jawaban yang tepat berdasarkan pola di atas adalah jawaban pada pilihan keempat, jawaban yang benar yaitu jyouzu dewa arimasen.
2.この りょうりは____ 。
Romaji : Kono ryouri wa (oishikunai desu).
Artinya : Masakan ini tidak enak.
1.おいしくなくです。 2.おいしいないです。 3.おいしくないです。 4.おいしいなくです。
Jawaban : 3
Jawaban yang benar ada pada pilihan ketiga. Untuk membuat sebuah jawaban negatif dengan menggunakan kata sifat yaitu kata sifat –i di dalam kalimat ini ( けいようし | 形容詞 ) atau keiyoushi, di bawah ini adalah polanya :
Kanji : 形容詞 + い + くない
Hiragana : けいようし + い + くない
Romaji : keiyoushi + i + kunai
Artinya : kata sifat -i + i + kunai
Contoh :
Kanji : 冷た + い + くない
Hiragana : つめた + い + くない
Romaji : tsumeta + i + kunai
Artinya : tidak ( dingin | kaku )
Sehingga, berdasarkan pola di atas, jawaban yang tepat terdapat pada pilihan ketiga, oishikunai desu.
3.ごご としょかんへ ほんを____ に 行きます。
Romaji : Gogo toshokan e hon wo (kaeshi) ni ikimasu.
Artinya : Saya pergi untuk mengembalikan buku ke perpustakaan di sore hari.
1.かえす 2.かえし 3.かえさ 4.かえして
Jawaban : 2
Jawaban yang tepat menurut konteks kalimat ada dalam pilihan kedua. Mendefinisikan sesuatu mengenai pergi untuk memperoleh sesuatu atau melakukan sesuatu. Pada konteks di atas, subyek pergi ke perpustakaan untuk mengembalikan buku. Di bawah ini adalah polanya :
Kanji : 動詞 ( ます 計 ) +ます+に+いく
Hirangana : どうし ( ます けい ) +ます+に+いく
Romaji : doushi ( -masu kei ) +masu+ni+iku
Artinya : kata kerja ( -masu form | -masu stem ) +masu+ni+iku
Contoh Kosa Kata : ryoukou shi ni iku (pergi jalan-jalan, pergi tamasya)
Kanji : 去年日本良好しに行きました。
Hiragana : きょねん日本へりょうこうしにいきました。
Romaji : Kyonen nihon e ryoukou ni ikimashita.
Artinya : Tahun lalu saya pergi ke Jepang untuk jalan-jalan (untuk tamasya)
4.これは きょねん きょうとで____しゃしんです。
Romaji : Kore wa kyonen kyouto de (totta) shashin desu.
Artinya : Ini adalah foto yang diambil ketika di Kyoto tahun lalu.
1.とる 2.とって 3.とった 4.とりた
Jawaban : 3
Jawabannya terdapat di pilihan ketiga. Kita mencari jawaban yang tepat di mana jawaban tersebut terdapat kata kerja yang memodifikasi kata benda. Tidak hanya itu, berdasarkan periode waktu yang terjadi pada waktu lampau, kata kerja itu sendiri harus dalam bentuk lampau dan jawaban tersebut terdapat dalam pilihan ketiga.
5.へやを____そうじしました。
Romaji : Heya wo (kirei ni) souji shimashita.
Artinya : Saya telah membersihkan kamar ini dengan rapi.
1.きれいだ 2.きれいく 3.きれいな 4.きれいに
Jawaban : 4
Jawaban dari pertanyaan di atas ada di dalam pilihan keempat. Merupakan sebuah pertanyaan yang dijawab dengan menggunakan sebuah pola dari kata sifat yang memodifikasi kata kerja. Secara literal disebut adverb dalam tata bahasa. Berikut ini adalah pola yang tepat di mana kata sifat yang menerangkan kata kerja adalah kata sifat –na atau keiyoudoushi (形容動詞) :
Kanji : 形容動詞 + に + 動詞
Hiragana : けいようどうし + に + どうし
Romaji : keiyoudoushi + ni + doushi
Artinya : kata sifat -na + ni + kata kerja
Contoh :
Kanji : あの方はご家族にいつも親切にします。
Hiragana : あの方はいつもご家族にいつもしんせつにします。
Romaji : Ano hito wa gokazoku ni itsumo shinsetsu ni shimasu.
Artinya : Orang itu selalu berperilaku baik terhadap keluarganya.
berperilaku, berkelakuan merupakan arti yang diambil dari kata kerja ‘shimasu’dalam konteks kalimat di atas yang diterangkan oleh kata sifat ‘nice’. Kata sifat tersebut kemudian menjadi adverb‘nicely’yang menjelaskan kata kerja atau menjelaskan perilaku dari subyek atau orang yg disebut di dalam kalimat.
Sehingga, jawaban yang tepat terdapat pada pilihan keempat. Subyek membersihkan kamarnya (kata kerja) dan subyek mengerjakan atau membersihkan dengan rapi (adverb).
6.ともだちの うちへ____まえに でんわを かけました。
Romaji : Tomodachi no uchi e (iku) mae ni denwa wo kakemashita.
Artinya : Saya telah telpon sebelum pergi ke rumah teman (saya).
1.行く 2.行き 3.行って 4.行った
Jawaban : 1
Jawaban untuk pertanyaan di atas disediakan pada pilihan pertama. Untuk menggunakan pola tata bahasa mae ni (まえに), kita harus menggunakan pola berikut ini :
Kanji : 動詞 (辞書 計) + まえ + に
Hiragana : どうし (辞書 けい) + まえ + に
Romaji : doushi (jisho kei) + mae + ni
Artinya : kata kerja (bentuk kamus) + mae + ni
Pola di atas digunakan di dalam kalimat untuk menginformasikan sesuatu yang dilakukan atau telah di lakukan sebelum kegiatan lain di mulai. Kalimat di atas menyatakan bahwa sebelum subyek pergi ke rumah temannya, ia menelepon terlebih dahulu.
7.この 子は てを____ごはんを たべました。
Romaji : Kono ko wa te wo(arawanaide) gohan wo tabemashita.
Artinya : Anak ini makan tanpa mencuci kedua tangannya.
1.あらわなかった 2.あらわない 3.あらわなく 4.あらわないで
Jawaban : 4
Jawaban yang tepat ada di dalam pilihan keempat. Berdasarkan konteks kalimat, kita harus menggunakan pola tata bahasa (-naide) -ないで yang artinya tanpa. Berikut adalah polanya :
Kanji : 動詞(-ない形) + で
Hiragana : どうし (-ないけい) + で
Romaji : doushi (-nai kei) + de
Artinya : kata kerja (bentuk -nai) + de
Sebagai contoh :
Kanji : あの人が食事を払わないでレストランを去ります。
Hiragana : あのひとが食事を払わないでレストランをさります。
Romaji : Ano hito ga shokujou wo harawanaide resutoran wo sarimasu.
Artinya : Orang itu meninggalkan restoran tanpa membayar makanannya.
Contoh di atas memiliki pola yang sama dengan pola di dalam pertanyaan. Kalimat di atas di dalam pertanyaan juga menyatakan bahwa anak yang terdapat di dalam pertanyaan makan tanpa mencuci kedua tangannya terlebih dahulu.
8.なまえは_____かきましょう。
Romaji : Namae wa (ooki ni) kakimashou.
Artinya : Tulislah namanya dengan ukuran besar.
1.大きい 2.大きく 3.大きいに 4.大きくに
Jawaban : 3
Jawaban yang tepat adalah pilihan ketiga. Dalam pertanyaan ini kita harus memilih jawaban yang tepat yang menerangkan kata kerja deangan kata sifat. Kata sifat pada kalimat di atas adalah kata sifat –i. Di bawah ini adalah polanya :
Kanji : 形容詞 + い + く + 動詞
Hiragana : けいようし + い + く + どうし
Romaji : keiyoushi + i + ku + doushi
Artinya : kata sifat -i + i + ku + kata kerja
Sebagai contoh :
Kanji : 学校が遅くになりますから朝御飯を早く食べなさい
Hiragana : がっこうがおそくになりますからあさごはんをはやくたべなさい。
Romaji : Gakkou ga osoku ni narimasu kara asa gohan wo hayaku tabenasai.
Artinya : Karena (anda) sudah terlambat sekolah, makan sarapannya dengan cepat.
9.ちちは しんぶんを_____とき、いつも めがねを かけます。
Romaji : Chichi wa shinbun wo (yomu) toki, itsumo megane wo kakemasu.
Artinya : Ketika ayah saya membaca Koran, (Ia) selalu memakai kacamatanya.
1.よむ 2.よみ 3.よんで 4.よんだり
Jawaban : 1
Pertanyaan di atas jawabannya terdapat di dalam pilihan pertama. Pilihan pertama merupakan kata kerja bentuk biasa yang merupakan bentuk yang tepat diikuti dengan pola tata bahasa “toki”. Ketika kita ingin menjelaskan waktu dari aktivitas atau peristiawa yang terjadi atau telah terjadi kita dapat menggunakan “toki”. Berikut ini adalah polanya :
Kanji : 動詞 (普通形) + とき
Hiragana : どうし (ふつうけい) + とき
Romaji : doushi (futsuu kei) + toki
Artinya : kata kerja (bentuk biasa) + toki
Contoh :
Kanji : 今朝電車にいったとき、 すりが警察に抑えられました。
Hiragana : けさでんしゃにいったとき、すりがけいさつにおさえられました。
Romaji : kesa densha ni itta toki, suri ga keisatsu ni osaeraremashita.
Artinya : ketika (saya) berada di kereta pagi ini, seorang pencopet tertangkap oleh polisi.
Toki merupakan sebuah kata yang digunakan di dalam pola tata bahasa di atas dan secara harfiah artinya ketika. Digunakan untuk menggambarkan waktu dari aktivitas atau sesuatu terjadi atau telah terjadi.
10. ここは_____いい こうえんですね。
Romaji : Koko wa (shizuka de) ii kouen desu ne.
Artinya : Di sini adalah taman yang tenang dan indah.
1.しずかに 2.しずかの 3.しずかで 4.しずかと
Jawaban : 3
Di dalam pilihan ketiga terdapat jawaban untuk pertanyaan yang tepat dan sesuai dengan pola. Kalimat di atas digunakan untuk menggambarkan kata sifat dari sebuah benda. Berikut ini adalah polanya :
Kanji : 形容動詞 +で+形容詞 ・ 形容動詞 + 名詞
Hiragana : けいようどうし +で+けいようし・けいようどうし+ めいし
Romaji : keiyoudoushi +で+keiyoushi / keiyoudoushi+ meishi
Artinya : kata sifat -na +で+kata sifat (-i / -na ) + kata benda
Ketika mendeskripsikan karakter dari sebuah kata benda dengan menggunakan sebuah kata sifat, kita dapat menggunakan satu atau dua kata sifat yang mendefiniskan karakteristik benda tersebut. Karena terdapat dua jenis kata sifat, kata sifat -i dan kata sifat –na, maka juga terdapat dua bentuk atau cara menggabungkan dua kata sifat tersebut dalam menerangkan kata benda.
Sebagai contoh :
Kanji : 先生の奥さんはきれいで親切な人です。
Hiragana : せんせいのおくさんはきれいでしんせつなひとです。
Romaji : sensei no okusan wa kirei de shinsetsu na hito desu.
Artinya : istri guru saya adalah seseorang yang cantik dan baik hati.
11. これは わたしの かさですよ。わたしの なまえが____ あります。
Romaji : Kore wa watashi no kasa desu yo. Watashi no namae ga (kaite) arimasu.
Artinya : Ini adalah payung saya. Nama saya tertulis di payung ini.
1.かきて 2.かきた 3.かいて 4.かいた
Jawaban : 3
Jawaban yang tepat terdapat di dalam pilihan ketiga. Di dalam pilihan ini didefinisikan sesuatu yang telah dilakukan dengan menggunakan pola –te aru dan kata kerja yang dirubah ke dalam bentuk pola tersebut haruslah kata kerja transitif (kata kerja yang membutuhkan obyek untuk dapat digunakan). Di bawah ini adalah polanya :
Kanji : 動詞 (-て 形)「transitif」 + ある
Hiragana : どうし(-てけい)「transitif」 + ある
Romaji : doushi ( -te kei) 「transitif」 + aru
Artinya : kata kerja ( bentuk -te) 「transitif」 + aru
12. えいがが____あとで きっさてんへ 行きました。
Romaji : Eiga ga (owatta) atode kissaten e ikimashita.
Artinya : Setelah film selesai, (saya) telah pergi ke kedai minuman.
1.おわる 2.おわるの 3.おわったの 4.おわった
Jawaban : 4
Jawaban terdapat di dalam pilihan keempat. Merupakan pola tata bahasa–ta atode yang mendeskripsikan sebuah aktivitas atau sesuatu yang terjadi kemudian. Sehingga kita dapat menggunakan tata bahasa –ta atode untuk menginformasikan aktivitas atau sesuatu yang terjadi setelahnya. Di bawah ini adalah polanya :
Kanji : 動詞 (-た 形) + あとで
Hiragana : どうし(―たけい) + あとで
Romaji : doushi ( -ta kei) + atode
Artinya : kata kerja ( bentuk –ta ) + atode
Sebagai contoh :
Kanji : 晩御飯を食べたあとで、すぐ寝ます
Hiragana : ばんごはんをたべたあとで、すぐねます
Romaji : Ban gohan wo tabeta atode, sugu nemasu.
Artinya : Setelah (saya) makan malam, (saya) langsung tidur.
Sehingga, untuk mendeskripsikan tindakan yang dilakukan setelahnya yaitu setelah makan malam, subyek langsung tidur, kita gunakan pola –ta atode untuk menjelaskan bagaimana suyek langsung tidur setelah makan.
13. 「みせは あきましたか。」「いいえ、まだ____います。
Romaji : Mise wa akimashitaka. Iie, mada ( ) imasu.
Artinya : Apakah tokonya sudah buka ?. Belum, (tokonya) masih tutup.
1.しまる 2.しまり 3.しまって 4.しまった
Jawaban : 3
Jawaban di atas terdapat di dalam pilihan ketiga. Untuk menjelaskan suatu keadaan atau kejadian yang telah dan sedang berlangsung atau kondisi tersebut ada dan sedang bertahan kita dapat menggunakan bentuk tata bahasa –te iru. Pola ini menjelaskan kondisi dari toko yang masih tutup.
14. かばんに じしょを いれました。とても____なりました。
Romaji : Kaban ni jisho wo iremashita. Totemo (omoku ni) narimashita.
Artinya : Saya telah memasukkan sebuah kamus ked alma tas. (Tasnya) menjadi sangat berat.
1.おもい 2.おもく 3.おもいに 4.おもくに
Jawaban : 4
Jawaban dari pertanyaan di atas terdapat di dalam pilihan keempat. Jawaban ini menggunakan kata kerja yang mengekspresikan perubahan. Kata kerja di dalam kalimat ini adalah ‘naru’ dan perubahannya sendiri disajikan di dalam bentuk kata sifat. Dalam konteks pertanyaan ini , kata sifatnya merupakan kata sifat –i. Sehingga, untuk mengekspresikan perubahan dari sebuah kondisi berikut ini adalah polanya :
Kanji : 形容詞 + い + く + に + なる
Hiragana : けいようし + い + く + に + なる
Romaji : keiyoushi + i + ku + ni + naru
Artinya : kata sifat -i + i + ku + ni + naru
Sebagai sebuah contoh :
Kanji : 彼がいつも多く食べるから太くになる
Hiragana : かれがいつもおおくたべるからふとくになる
Romaji : kare ga itsumo ooku taberu kara futoku ni naru.
Artinya : Karena dia selalu makan banyak, (dia) menjadi gemuk.
Terdapat perubahan keadaan dari subyek yang diceritakan di dalam contoh kalimat di atas. Karena subyek makan dalam jumlah banyak, perubahannya adalah subyek menjadi gemuk. Dan sebenarnya merupakan situasi yang sama dengan yang terjadi di dalam pertanyaan. Tas menjadi lebih berat karena subyek memasukkan sebuah kamus ke dalam tasnya.
15. 「しゅくだいを しましたか。」「いいえ、きのう がっこうに 本を ___から できませんでした。」
Romaji : Shukudai wo shimashitaka ? Iie, kinou gakkou ni hon wo (wasureta) kara dekimasendeshita.
1.わすれ 2.わすれる 3.わすれて 4.わすれた
Jawaban : 4
Jawaban yang tepat untuk pertanyaan terakhir ini adalah pilihan keempat. Pertanyaan di atas terkait dengan penggunaan pola tata bahasa kara (から). Pola ini digunakan untuk menjelaskan sebuah alasan yang diberikan karena hasil atau output yang terjadi kemudian. Karena subyek meninggalkan bukunya di sekolah, hasilnya adalah subyek tidak dapat mengerjakan pekerjaan rumahnya. Berikut ini adalah pola tata bahasanya:
Kanji : 動詞 (普通形) + から
Hiragana : どうし(ふつうけい) + から
Romaji : doushi (futsuu kei) + kara
Artinya : kata kerja (bentuk biasa) + kara
Di bawah ini adalah contoh kalimat yang sama sesuai dengan pola tata bahasa :
Kanji : 雨が降っていますから、仕事へ傘を持っていきます。
Hiragana : あめがふっていますから、しごとへかさをもっていきます。
Romaji : ame ga futte imasu kara, shigoto e kasa wo motte ikimasu.
Artinya : karena hujan telah turun, (saya) pergi ke kantor membawa payung.